Memiliki anak yang aktif itu lumayan bikin deg-degan yaa. Di satu sisi senang karena ini berarti tumbuh kembangnya berjalan dengan baik, di sisi lain juga khawatir karena anak yang aktif biasanya rentan dengan luka ataupun memar. Sebenarnya sangatlah wajar jika anak bertingkah aktif, karena memang masanya anak-anak mengenal lingkungannya dan bereksplorasi dengan beragam aktivitas gerak. Tapi masuk ke fase waspada ketika ada anak yang aktivitas geraknya berlebihan, sulit diatur dan sering berbuat onar. Mesti ditelusuri apa sebab musababnya.
Sebagai ibu dengan anak aktif, saya sudah rasakan repotnya anak yang ga bisa diam, lari ke sana ke mari dan berisik. Rumah berantakan adalah hal yang biasa. Ridwan, anak saya yang menjelang usia 5 tahun hanya bisa diam saat tidur, atau nonton youtube di ponsel/laptop.
Saat liburan bareng sahabat ke Jogja beberapa waktu lalu, kami menginap di rumah Ayi. Ibunya Ayi sampai komentar “anaknya aktif banget ya” saat liat Ridwan yang ga bisa diam bahkan saat nonton kartun di TV pun masih jungkir balik di sofa xD
Meskipun kadang bikin kesal, ada banyak hal yang disyukuri jika memiliki anak yang aktif. Gerakan demi gerakan yang dilakukannya membantu anak mengontrol tubuhnya sekaligus melatih motorik kasar dan halus. Hal ini tentu berdampak positif pada pertumbuhan otak anak. Selain itu, biasanya anak yang aktif adalah anak yang cerdas, mudah bersosialisasi dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Juga kreatif dengan imajinasi yang terus berkembang.
Sebagai orang tua, tentu wajib mendukung anak dengan segala potensinya, mengarahkan, mengawasi dan mendampingi agar tetap pada jalur yang benar. Bukan mematikan potensi anak dengan sejuta larangan dan hukuman yang akan membuat anak terduduk diam dengan imajinasi yang perlahan memudar. Berikan pengertian kepada anak kapan mereka harus diam, seperti saat di di acara formal, di bioskop, di angkutan umum, di masjid, atau di tempat umum lainnya agar tidak mengganggu kenyamanan orang lain. Ini juga jadi peer banget nih buat saya 😀
Anak yang tidak bisa diam senang melakukan berbagai aktivitas fisik misalnya berlari, loncat-loncat, koprol atau kejar-kejaran. Kekhawatiran yang kemudian timbul adalah, aduh bagaimana nanti kalau jatuh, bagaimana kalau dia terluka, bagaimana kalau dia berdarah, bagaimana kalau dia begini dan begitu. Wajar yaaa sebagai orang tua berpikiran begitu.
Ini pernah kejadian di bulan Desember yang lalu. Sudah menjelang jam 10 malam ketika Ayah dan Ridwan mengetuk pintu sambil mengucapkan salam. Saya buka pintu seperti biasanya, lalu shock saat menatap ke satu titik. Di dekat alis Ridwan ada luka memar yang cukup kentara. Langsung menyerbu dengan pertanyaan, ini kenapa? Kejadiannya di mana? Kenapa bisa? Ayah nda jagakah? Jadi malam itu Anbhar mau ke kantor menyelesaikan satu pekerjaan, dan Ridwan dibolehkan ikut. Baru saja pintu kantor dibuka, si anak kecil langsung berlari masuk dengan kencang, ga bisa mengendalikan larinya dan berakhir dengan terbentur di lemari. Untung saja ga kena mata hiks
Reaksi pertama yang muncul biasanya merepet bertanya ini itu, keluarlah larangan ini itu,baru beranjak mengambil obat untuk mengobati luka memar. Padahal seharusnya urutannya terbalik ya, obat dulu, setelah tenang ditanya pelan-pelan sambil diarahkan setelah tau kronologisnya seperti apa
Pernah kejadian juga jarinya kejepit pintu. Kalau yang ini salah bunda hiks. Pas mau tutup pintu, ga perhatikan kalau ada tangan Ridwan di ujung pintu. Pintu tertutup dengan sukses diiringi tangis Ridwan yang membahana. Saya ikutan nangis, minta maaf sambil peluk-peluk T.T Idwannnn, bunda minta maaf nakk, bunda nda sengaja huhuhu. Dijawab iya bunda, tapi tangisnya tetap kencang. Ya iyalah sakit banget kan itu. Esoknya muncul memar di di dekat kuku jari tangan yang kejepit tadi.
Kejadian memar dan lebam ini terjadi bukan hanya dua tiga kali saja. Seakan sudah jadi hal yang biasa saat kejar-kejaran dan dia terjatuh. Lari ke sana ke mari lalu terbentur. Biasanya sih ga nangis kalau ga sakit-sakit amat, tapi tetap saja ngeri melihat warna kebiruan di kulit pertanda terjadinya memar atau lebam.
Mengapa Terjadi Memar/Lebam
Menurut Wikipedia, memar atau lebam adalah suatu jenis cedera pada jaringan tubuh, yang menyebabkan aliran darah dari sistem kardiovaskular mengendap pada jaringan sekitarnya, disebut hematoma, dan tidak disertai robeknya lapisan kulit. Memar atau lebam ini ditimbulkan oleh trauma seperti tumbukan benda tumpul dan menimbulkan rasa sakit walaupun pada umumnya tidak berbahaya.
Darah dari pembuluh darah kapiler di bawah kulit yang pecah akibat benturan dengan benda tumpul ini, perlahan menyebar ke jaringan sekitarnya mengakibatkan timbulnya rasa nyeri dan perubahan warna kulit.
Tahapan Perubahan Warna Luka Memar
Ada beberapa tahapan perubahan warna saat terjadi luka memar. Setiap perubahan bisa menjadi pertanda proses penyembuhannya.
• Merah. Kulit akan tampak memerah sesaat setelah terbentur. Bagian tubuh yang terbentur akan jadi sedikit bengkak dan terasa nyeri saat disentuh.
• Kebiruan hingga ungu gelap. Dalam jangka satu dua hari setelah terjadi benturan, warnanya akan berubah jadi kebiruan atau ungu gelap. Hal ini disebabkan minimnya asupan oksigen dan terjadi pembengkakan di area memar, akibatnya hemoglobin yang berwarna merah akan berubah jadi biru.
• Hijau pucat. Di hari ke-enam, warna pada memar berubah jadi kehijauan. Pertanda bahwa hemoglobin pada darah mulai terurai dan sedang berlangsung proses penyembuhan.
• Kuning kecokelatan. Satu minggu berlalu, memar akan menjadi lebih terang. Warnanya menjadi kuning pucat atau coklat muda, hal ini merupakan tahap akhir dari proses penyembuhan memar. Perlahan memar akan menghilang kembali ke warna asli kulit sebelumnya.
Cepat atau lambatnya proses penyembuhan luka memar sangat bergantung dari seberapa parah benturan yang terjadi dan di mana letak luka tersebut berada.
Perawatan Pada Luka Memar
Sebagian besar luka memar termasuk cedera ringan yang dapat sembuh dengan sendirinya. Perawatan untuk memar disarankan dilakukan sesaat setelah cedera saat memar masih berwarna kemerahan. Apa saja yang perlu dilakukan untuk merawat luka memar.
Jika dalam waktu 48 jam luka memar masih ada, saatnya mengeluarkan Thromboflash dari kotak P3K atau membeli di apotek terdekat dari rumah.
Thromboflash, Pereda Lebam dan Memar
Apalagi nih Thromboflash? Thromboflash merupakan obat oles yang berfungsi untuk mengatasi memar atau lebam pada kulit. Thromboflash untuk luka dalam/memar/lebam ini diproduksi oleh Fahrenheit dan dapat diperoleh di apotek maupun di beberapa aplikasi olshop. Ada beberapa hal yang menjadi poin penting dan wajib digarisbawahi saat saya memutuskan memilih Thromboflash ini dan memasukkannya sebagai salah satu obat-obatan wajib. Iya, Thromboflash wajib ada di kotak P3K di rumah.
Bahan Aktifnya adalah HEPARIN SODIUM 200 IU
Thromboflash dengan bahan aktif berupa HEPARIN SODIUM 200 IU, termasuk dalam kategori produk anti thrombosis/anti coagulant. Heparin ini bekerja dengan cara melarutkan gumpalan darah yang berada di bawah permukaan kulit akibat memar, membantu mengurangi peradangan, serta melancarkan peredaran darah untuk mempercepat penyembuhan.
Bersertifikasi Halal dari MUI
Thromboflash telah bersertifikasi halal sehingga aman dan nyaman dalam penggunaannya, ini penting untuk melindungi konsumen. Umumnya obat untuk mengatasi memar/lebam mengandung Heparin sodium sebagai bahan aktif. Heparin sodium ini diekstrak dari dua mucosa hewan, yaitu porcine yang berasal dari mucosa babi dan bovine yang berasal dari mucosa sapi. Nah Thromboflash mengandung HEPARIN yang berasal dari mucosa sapi. Dan ini sudah dibuktikan dengan adanya sertifikasi HALAL dari MUI. Jadi ga perlu khawatir lagi yaaa. Kalau ada yang sudah pasti halal, kenapa kita mesti memilih yang belum jelas?
Praktis dan Tidak Lengket
Ada dua jenis kemasan Thromboflash yang tersedia yaitu 10gr dengan kisaran harga 28ribu dan 20 gr dengan kisaran harga 40rb. Kemasan yang mungil menjadikannya praktis untuk dibawa kemana-mana, diselipkan dalam kantong tas ataupun dompet. Selain itu, saat diaplikasikan di kulit tidak lengket sehingga lebih nyaman dipakenya.
Cara menggunakan Thromboflash adalah dengan mengoleskan tipis-tipis pada luka lebam/memar sebanyak dua atau tiga kali sehari sampai sembuh. Penting, jangan sampai diaplikasikan ada luka terbuka atau area sensitif seperti pada mata.
Dengan adanya Thromboflash sebagai Sahabat Keluarga, gak takut lebam lagi kan? Yang terpenting adalah selalu mengingatkan anak untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas
Jadi, dengan pola asuh yang tepat, gaya belajar yang disesuaikan serta kita sebagai orang tua yang selalu mengarahkan, anak yang aktif dan tidak bisa diam akan tumbuh menjadi anak yang cerdas di masa mendatang. Tetap semangat untuk buibu dengan anak aktif, insya Allah kita bisa mendampingi mereka :*
Btw, saya kalau kumpul sama teman2 yang sudah punya anak biasanya saya lebih lebay khawatirnya kalau anak2 sudah gerak kesana kemari. Takut anaknya kenapa2, padahal emaknya santaaaai haha.. Ternyata memang anak-anak lebih baik dibiarkan bebas main dan bergerak. Oke, mantap mi ini teoriku, sisa praktek~~ hahahhaa
stromboflash wajib dibawa kemana mana yah kak, apalagi pas liburan. Setidkanya sedia payung sebelum hujan. Apalgi kayak kakak yang punya anak super aktif. Wajib nih bawa ditasnya kakak
Makasih sharenya Nani, saya jadi bisa infokan kembali ke teman teman yang punya anak kecil apalagi aktifx kayak Ridwan bahwa sanhat penting nyetok Thromboflash dirumah.
terakhir kumpul keluarga sama teman-teman di tempat wisata prasejarah dan mereka bawa anak-anak. total ada 8 anak. saya jadi tidak bisa menikmati jalan-jalan karena khawatir pada anak-anak mereka yang berlarian ke sana kemari, bahkan memanjat.. ternyata, oh ternyata…
Wajib jadi salah satu penghuni kotak P3K di rumah nih, soalnya Pica anaknya aktif dan lincah. Kadang juga kalo digigit nyamuk, biasanya jadi lebam gitu.
Anak aktif itu memang harus didukung ya apalagi ada Thromboflash yang melindungi anak lebam.
Biasa itu nak kalau anak laki2 luka. Teruskan Ridwan! Justru kalau besar baru ada bekas luka, cewek-cewek pasti suka. Asal ceweknya bukan penggemar Korea hahaha
heparin memang fungsinya dalam proses pembekuan, cuman sepertinya gak boleh terlalu sering pemakaiannya, sehatt terus ya kak bersama anak anak dan keluarga tercinta.
Siap bu dokter, nanti Saya tambahkan dalam tulisan
Buibu zaman now wajib banget nyediakan Tromboflash di kotak P3K yak
Sayangnya sy blm punya anak hehee, tp paking tdk sy sdh tau info2 nya hihii
Belajar teori dulu toh, nanti sisa prakter 😀
Anak ku pun sendiri tipikal yg aktif, kadang umiknyaaa ngos ngosan sendiri ngejar kesana kemari. Bukannya jalan perlahan anaknya sukanya lari kudu piye dan thankyou kak, aku mau coba salep diatas. Krn emang kdg anak2 ya srgnya main lalu jatuh lebam uuh:( syedih .. salepnya bs didpt dimana ya kak klo mau beli?
ini bisa buat dewasa kan mba? karna saya suka sering tiba tiba anggota saya legam, suka ga sadar karena apa? tau tau muncul
Kirana banget tuh suka ceroboh. Kepentok inilah, kejedot itulah. Malah kepala bocor ta’tumbuk sudut tembok pun pernah. Ampun deh…
Kalau pake ini ternyata lebam cepat sembuh ya. Ingat dulu kalau lebam ya dibiarin aja ampe sembuh sendiri
Untungnya sekarang ada thromboflash ya bikin lebam anaj2 teratasi dan gk berkepanjangan
Kalo punya anak pasti harus ekstra waspada di kak? Apapun harus disediakan sebelum kejadian jelek menimpa. Semangat teruski kak nanie. Saya belum ada anak jadi ndk bisa merasakan. Hehe
Si kakak aktif banget yah. Tp kadang kalau anak sering aktif yah gitu, sering jatoh untungnya ada Thrombo Flash yah bisa mengatasi memar-memar di kulit.
Ridwaaaan pas kemarin ultah AM jg lari2 kesana kemari hahaha, tp ndapapaji ridwan kalau jatoh dan terluka itu bisa wkwkw, sehat2ki selalu ridwannn
Bawa anak2 harus siap sedia obat2 an apalagi kalo anaknya aktif takut jatuh dan ga ada persiapan dlm tas.
Wah anak saya banget tuu ga bisa diam banget , ada aja yg d lakuinnya makanya sering kesandung trus memar deh . Untung y ada thromboflash
Alhamdulillah dpt info menarik, klo lg ada luka lebam n memar gt sk bingung obatnya, sekarang udah ada solusinya dh
Sama mayal anakku nih mba. Ga bisa diam. Lari ke sana kemari. Gak jarang malah akunya ketabrak sama dia. Jadi emaknya kadang malah jadi lebam deh.
Linu rasanya kalau anak kenapa-napa akibat terjatuh apalagi.
Sedih merasakan anak sakit ya Mba, semoga dengan adanya thromboflash ini dapat menghilangkan kekhawatiran bunda.
Buat anak harus pilih produk yang benar yaa sekarang? Nggak boleh asal-asalan.