Makin ke sini rasa-rasanya ngeblog jadi makin berat dan makin banyak tuntutannya 😂 Harus pake SEOlah, harus share sana sinilah, harus panjangnya segini, harus pake link ini itu, harus begini, harus begitu, biar tulisannya diperhitungkan sama simbah Google dan dilirik sama brand. Hayati lelah, bang 😂
Saya memulai ngeblog memang tanpa tujuan apa-apa. Saya hanya ingin punya blog dan menulis, itu saja. Gak heran ya dulu blog disebutnya sebagai diary online, ya emang kita ngeblog buat curhat doang xD Kalau baca-baca blog jadul ini, jadi bikin senyum sendiri hihihi.
Meningkatkan kualitas ketika ngeblog memang penting tapi bukan berarti menjadikannya sebagai beban yang akan menjadikan kita gak enjoy lagi dalam menjalani aktivitas ngeblog. Saya pernah melalui fase ketika mulai membandingkan blog (dan tulisan) saya dengan blogger lainnya, dengan dalih peningkatan kapasitas diri! Saya berusaha meniru gaya tulisan Daeng Ipul supaya tulisan saya panjang dan berkualitas penuh data, tapi ternyata tulisan saya jadi makalah yang membosankan, kering seperti kanebo. Lalu saya berusaha seperti Unga, yang selalu bisa menyajikan tulisan segar dengan selipan humor. Jadinya tulisan saya garing kayak kerupuk hiks. Lalu saya berusaha meniru tulisan blogger ini, blogger itu, blogger anu. Hasilnya? CAPEK!
Ditambah lagi saya bekerja di kantor internet marketing, mengelola ratusan blog, menulis konten untuk beberapa web kantor, link building, link wheel, SEO, content placement dan lain-lain. Akhirnya saya jenuh dan gak lagi memandang aktivitas ngeblog sebagai sesuatu yang menyenangkan. Saya gak bisa memberi batas antara kerjaan kantor dan kegiatan blogging secara personal. Saya vakum ngeblog, berbulan-bulan. Blog Nanie.me ini pun mati suri.
Hingga di awal tahun 2016, saya mulai kembali mengisi blog ini, pelan-pelan kembali berusaha menjadikan aktivitas ngeblog sebagai sesuatu hal yang menyenangkan bukan lagi menjadi beban. Tidak lagi membebani diri dengan aturan ini dan itu. Dan sejauh ini, saya bisa kembali mengisi blog personal ini meskipun tidak secara rutin setiap minggu tapi setidaknya setiap bulan selalu ada tulisan baru.
Alasan asyiknya ngeblog sudah pernah ditulis sama Mak Dian E. Suryaman di website KEB. Nah apa yang harus dilakukan agar ngeblog tetap menyenangkan? Semoga tips ngeblog ala saya berikut ini bisa membantu yaaa 🙂
1. Menulislah Sesuai Minat
Kedengarannya klise, tapi bagi saya ini yang menjadi pondasinya. Biasanya tulisan akan mengalir lancar jika kita menulis sesuatu yang disukai alias diminati. Jika suka fashion, tulislah tentang itu. Jika suka kecantikan, tulislah tentang itu. Jika suka jalan-jalan, tulislah tentang itu. Jika suka kulineran, tulislah tentang itu. Jika suka membaca, tulislah tentang itu. Intinya, tulislah apa yang kamu sukai. Mungkin ini ya yang mendasari lahirnya sebutan bagi blogger tertentu, misalnya travel blogger, food blogger, lifestyle blogger, books blogger, moms blogger, fashioan blogger, beauty blogger dan lain-lain. Padahal dulu, blogger ya blogger saja, blogger curhat hahahahaha 😀
2. Berjejaring
Ikutlah komunitas blogger di kotamu. Ini membantu sekali agar aktivitas ngeblog tetap menyenangkan. Saya bergabung dengan Komunitas Blogger Makassar Angingmammiri.Org sejak awal ngeblog, orang-orangnya menyenangkan dan sangat memotivasi untuk terus menulis. Lalu mereka mulai vakum, saya vakum dan kami vakum ngeblog bersama 😂 Dibentuknya Kelas MAM (kelas menulis khusus untuk blogger perempuan di Angingmammiri) di akhir tahun 2015 sungguh sangat membantu saya bersemangat kembali. Melihat yang lain saling setor tulisan di grup bikin saya jadi berpikir untuk mulai menulis dan mengisi blog lagi. Dan alhamdulillah, berlanjut hingga sekarang. Berjejaring ini penting. Siapa sangka saya akan bertemu sahabat dan jodoh di komunitas? Siapa menduga saya akan dapat pekerjaan melalui komunitas?
Baca prosesnya di Karena Blog, Saya Menemukan Keluarga
3. Ikutan Event
Pernah di suatu masa, ikutan event blogger di Makassar berarti menjadi panitianya 😂 saking ga adanya event saat itu ya berarti kita yang harus adakan eventnya. Mengatur jalannya acara, cari dana sendiri, menyebar undangan, dan lain-lain. Btw saya tertarik untuk menulis tema ini kapan-kapan, mudah-mudahan ingat x)) Sekarang ya, rasa-rasanya tiap wiken selaluuu ada undangan untuk menghadiri event ini dan itu. Jadinya mesti bisa bagi waktu lalu pilih daftar event apa yang memang cocok waktunya dan sesuai dengan minat. Bagi saya pribadi, ikutan event ini menyenangkan lohhh. Bisa ketemu teman-teman blogger secara langsung yang selama ini hanya say hai di grup, bisa dapat ilmu baru, bisa re-charge semangat, dan lain-lain.
4. Materi Adalah Bonus
Selalu tanamkan ini dalam pikiran bahwa materi yang didapatkan melalui aktivitas ngeblog adalah sebuah bonus. Jika menjadikan materi sebagai niat awal untuk ngeblog, ya siap-siap saja perlahan mulai terbebani. Lagian ngeblog bukanlah proses instan, ngeblog hari ini minggu depan duitnya sudah mengalir ke rekening 😂 Ada tahapannya, ada proses yang harus dilalui, ada pembelajaran. Kata si penyanyi siapa itu, pelan-pelan sajaaaa 🎼 Beda lagi ya kalau memang berniat menjadikan blogging sebagai profesi, yang memang sadar diri dengan konsekuensi apa yang harus diterapkan dan dijalankan. Lagian ngeblog bukan hanya persoalan dapat duit saja kok, kan ada goodie bag juga # eh bukannnn, maksud saya, rejeki yang didapatkan melalui ngeblog bukan hanya melulu soal duit tapi banyak manfaat lainnya yang kalau dijabarkan satu per satu akan menghasilkan postingan tersendiri xD
**
Sampai detik ini, saya masih memilih untuk tetap ngeblog meskipun dengan mood yang masih selalu naik turun. Saya masih menulis meskipun tulisan curhatan makin berkurang porsinya. Saya masih menghadiri event yang saya minati. Saya masih ikutan dalam beberapa komunitas blogger. Saya masih bangga menyebut diri sebagai seorang blogger. Kamu bagaimana?
Dulu blogku isinya puisi. Hahahaha.. Sayang blogdrive sudah ndak ada. Sedihnya, saya ndak sempat save smua postingan alayku di blogdrive huhuhu..
Nda ada mi blogdrive?? Deh, untungnya sy sempat print blogku hehehe.. Kodong.. Sy sejak pindah di wordpress jd jarang liat blogdrive.. Kita kayaknya angkatan tua dii Ndy ngeblog hahaha..
Iyya almarhum mi blogdrive kak, kayaknya dl sempat sebar info ji untuk usernya kalau mau tutup layanan
Hahaha iyaaa dulu saya suka baca-baca puisi di blognya Ndy
Saya juga berawal dari blogdrive. Hahaha.
Suka tulisan ini, mewakili kata hatiku. Tsaah. Itu kenapa di blog personalku taglinenya “explain my own life to myself”
Iyya dl macam2 platform ngeblog, blogdrive, blogspot, blogsome, multiply dll hehhehe terima kasih kk inar
Blogku isinya serabutan. Mulai dari review, traveling, fashion, food, curhat bahkan puisi pun ada! Haha..
Pokoknya intinya adalah menulislah selama menulis itu belum dilarang
Rata-rata personal blog mmg begitu kak ery, saya juga
Hahahah iya, kalau postingannya yang memang sesuai minat dan kita sukai, ndak berasa memang itu nulis sampai 1000 kata 😀
Tapi kalau bukan hal yg disukai, bikin 500 kata saja susahnyaaaa
Tipsnya kece sekali mbak…
Makasih mak 🙂
Ehh ada fotoku nongoool. Smoga nanti ngeblognya bisa sekonsisten k nanie
Kalau saya malah berharap bisa konsisten kayak kak Mugniar, semangat ngeblognya jempolll
Alhamdulillah..bangga juga sih…masih aktiv menulis termausk lewat blog.. 🙂 Trims tipsnya yaa..Semoga kita selalu semangat menebar manfaat lewat blog..
Aminnn menulis termasuk salah satu me time juga hehehhe
makasih admin artikelnya sangat membantu
semoga lebih baik kedepanya
Terima kasih sudah mampir 🙂