family . passion . life . stories
Modal paling dasar untuk memulai sebuah usaha adalah kemauan. Mau untuk belajar, mau untuk berpromosi, mau untuk bersosialisasi, mau untuk berkembang, mau untuk menjual dan lain-lain. Kemauan yang kuat akan mengantar menuju gerbang kesuksesan. Sabtu, 21 Oktober 2017. Dengan tergesa-gesa saya melangkah masuk ke kantor MOMENT Makassar. Sudah sangat terlambat untuk hadir di event yang…
Makan malam dengan memesan menu tertentu yang sesuai selera sih sudah biasa ya, nah bagaimana jika ditawarkan untuk makan malam dengan menu all you can eat, di tepi kolam renang, harga terjangkau dan free karaoke dengan layar besar? Secara harfiah, All You Can Eat (AYCE) berarti semua yang terhidang bisa kita nikmati sampai puas hanya…
Bagi sebagian orang, memulai sebuah bisnis kadangkala memicu kebingungan dan banyak pertanyaan. Salah satu pertanyaan yang paling sering ditanyakan adalah apa yang akan saya produksi, atau apa yang akan saya jual? Dari pertanyaan tersebut akan meningkat ke pertanyaan berikutnya, bagaimana cara saya memperkenalkan bisnis ini? Bagaimana cara saya menjual produk ini? Mungkin kita tidak asing…
Dulu, telpon dan sms menjadi jalur komunikasi yang utama antara saya dan Anbhar kalau sedang tak bersama. Pulsa seakan masuk menjadi daftar kebutuhan primer , tapi kok rasa-rasanya sekarang bergeser ya beralih ke internet. Ya meskipun untuk beberapa orang (termasuk saya) tetap butuh pulsa juga untuk beli kuota, secara di rumah ga pasang internet 😀…
Sabtu, 7 Oktober 2017 kemarin, saya menghadiri event Dancow Explore Your World di Mall Panakkukang. Acara yang berlangsung selama 2 hari ini sangat meriah dipadati warga Makassar. Konon kabarnya, target pengunjung adalah 6000 orang tapi ternyata yang terdaftar sudah mencapai 8000 orang. Wow! Keliatannya Makassar masih kekurangan wahana edukasi seperti ini ya. Ada empat area…
Merajut, banyak yang menganggapnya sebagai kegiatan oma-oma yang duduk di kursi goyang di depan perapian ditemani seekor kucing yang melingkar malas dekat kakinya. Padahal sejarahnya jauh berbeda. Jaman dulu hampir semua perajut berjenis kelamin laki-laki. Tapi saya tidak akan membahas tentang sejarah marajut di sini, melainkan merajut sebagai sebuah terapi diri. Bisakah? Bagaimana pengalaman saya?…